Cutting Sticker Lucu dan Unik

cuttingstickerupdate - Bagi pedagang cutting sticker seperti saya, wajib mengikuti perkembangan di segala hal. Yah, meskipun tak tahu banyak, paling tidak tahu sedikit sedikit. Ini jelas dibutuhkan oleh pedagang cutting sticker.

Gunanya? Jika ada kata atau idom yang diucapkan oleh seseorang dan menjadi terkenal, bisa kita buatkan cutting stickernya.

Beberapa contoh cutting sticker yang pernah booming adalah saat sebuah produk rokok mengeluarkan iklan di mana salah satu kalimatnya berbunyi: tanya kenapa? Tak lama setelah iklan itu keluar dan Tanya Kenapa menjadi kata kata yang sering diucapkan bahkan oleh masyarakat, cutting sticker bertemakan tanya kenapa pun bermunculan.

Salah satunya dengan desain seorang wanita yang tengah hamil kemudian di bawahnya dilengkapi dengan tulisan Tanya Kenapa? Hahahaha. Dan jujur saja, saya pun meniru cutting sticker tersebut (mohon maaf untuk kreator pertamanya, salam hormat).

Lalu muncul kata Slow yang diplesetkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi Woles (Selow). Saat kaos kaos bertuliskan Woles bermunculan, pembuat cutting sticker kreatif pun berlomba memanfaatkan moment tersebut sebagai ide desain cutting stickernya.

Hingga bentuknya pun bermacam macam, seperti Wolas Woles Matamu, Jomblo? Woles Aja! dan masih banyak lagi. Semakin rajin Anda membayangkan kata kata yang membuat Anda sendiri tersenyum, nah itulah ide yang seharusnya dituangkan ke dalam cutting sticker.

Kemudian ada lagi Aku Rapopo (terjemahan bebasnya Aku tidak Apa Apa), menjadi salah satu item cutting sticker yang cukup laku. Saya pernah membuatnya menjadi Disalip? Aku Rapopo; Jombo? Aku Rapopo; Motor Kredit? Aku Rapopo; Kau Pergi, Aku Rapopo dan rapopo yang lain.

Kahediran idiom yang sudah dikenal luas membuat kita tak perlu berpromosi terlalu gencar. Biasanya, satu saja ada yang membeli, di hari mendatang ada yang menanyakan cuting sticker tersebut.

Sebenarnya para pembuat cutting sticker di Indonesia sangat kreatif. Hampir semua kata dieksplore habis habisan sehingga menghadirkan kalimat yang membuat pembacanya terpingkal. Yang saya ingat, banyak pelat nomor kendaraan yang dipasangi cutting sticker bertemakan kesatuan atau angkatan.

Kalau memang pemiliknya tentara atau polisi sih gak papa, lha tukang ojek ikut ikutan memasangnya. Alhasil kalau ada razia orang jelek eh razia cutting sticker yang dilarang, ya harus dilepas. Cutting sticker TNI AD. AL, AU, Polisi dan sebagainya sudah umum.

Bikin yang Baca Tersenyum

Yang tidak umum ketika saya tersenyum melihat sebuah sepeda motor dengan pelat nomor ditempeli cutting sticker Tetangga Tentara. Hahaha lumayanlah masih menjadi tetangga seorang tentara.

Cutting sticker unik bukan hanya kuat di gambar, tulisan saja kadang sudah cukup. Sudah menjadi kebiasaan masyarakat kita, kalau menunggu lampu hijau menyala pada trafficlight suara klakson terdengar.

Padahal kalau sudah menyala hijau pengendara normal juga akan menjalankan kendaraannya. Untuk menyindir pengendara di belakang yang usil dengan klakson, lahirlah cutting sticker dengan kalimat Ra Sabar Maburo (terjemahan bebasnya Jika tak Sabar, Terbang Saja).

Habiskah ide untuk cutting sticker yang lucu dan unik? Belum. Ibarat lagu yang ghord gitarnya sama tetapi cengkok lagunya bisa berbeda beda. Demikian juga dengan cutting sticker, untuk kata Cinta saja bisa dibuat begitu banyak ide.

Baca Juga:

Cara Jitu Mendongkrak Penjualan Cutting Sticker

Mengenal Bahan Sticker Oracal dan Kegunaannya

Pembuat Cutting Sticker Jangan Pelit Pelit Amat

Dan ini butuh waktu. Bisa saat merokok, bisa saat memandang gadis cantik nan menggoda lewat, bisa saat melihat balapan motor di teve dan sebagainya. Kalah Ganteng Menang Kenceng contohnya, bisa muncul di arena balap.

Semoga bermanfaat bagi dunia cutting sticker.

Share this post