Pembuat Cutting Sticker Jangan Pelit Pelit Amat

cuttingstickerupdate - Orang yang pelit itu kalau dibuat bercanda pasti bikin ketawa. Katanya orang pelit kuburnya sempit hehe. Tetapi mohon maaf artikel saya kali ini bukan membicarakan soal itu. Jadi kita sepakati saja ya hanya sebatas pelit-nya.

Tak usahlah divoting dengan suara terbanyak, lebih menyenangkan dengan kesepakatan dan musyawarah kok. Dan saya sudah bermusyawarah dengan PC saya. Gubrak...

Bahan cutting sticker sudah dibuat pabriknya dengan ukuran tertentu. Jadi pemesan cutting sticker harus memahami hal itu. Kecuali saya dan Anda pembuat cutting sticker bisa beli sesuai ukuran kita mungkin lebih enak.

Yuk Bicara Bahan

Tetapi ada tak enaknya juga. Mengapa? Karena ternyata mesin cutting sticker juga dibuat pabrik dengan ukuran yang sudah ditetapkan. Misalnya Craftrobo hanya memiliki area lebar potong 20 centimeter, Silhouette Cameo hanya mampu memotong bahan selebar 30 cm, lalu mesin dengan kategori menengah lebar potongnya kurang lebih 60 centimeter.

Kalau kita pesan bahan cutting sticker dengan ukuran seenak keinginan konsumen, bisa bisa tak bisa dijepit di mesin cutting sticker.

Ilustrasi lebar dan tinggi bahan dengan ukuran object yang akan dicutting.

Jangan pelit pelit amat! Begini, saya mencontohkan Anda menggunakan bahan cutting sticker vinyl berukuran lebar 45 centimeter. Lalu ada konsumen yang memesan tulisan dengan lebar 40 centimeter, tinggi 10 centimeter.

Apalagi tulisannya sangat sederhana, Bubur Ayam. Mengapa harus Bubur Ayam? Karena pagi ini rasanya ingin sarapan makanan itu hehe. Ya sudah saya ganti saja dengan yang lain, yakni BUBUR AYAM. Hahahaha sama saja hanya beda dengan huruf besar semua.

Hasil cutting pesanan konsumen dan bonus sticker pada sisa bahan.

Dengan ukuran tulisan yang hanya 40 x 10 centimeter, masih ada sisa lebar bahan cutting sticker 5 centimeter. Atau 4 centimeterlah, karena pasti butuh ruang bahan untuk roda penjepit bahan pada sisi kanan dan kiri bahan.

Kalau hanya sisa segini mbok ya jangan selalu teringat postingan saya sebelumnya tentang memanfaatkan sisa bahan cutting sticker menjadi uang. Bagaimana kalau sisa bahan yang ada dengan ukuran 5x10 centimeter kita buatkan sticker bonus buat pedagang bubur ayam tadi.

Bukan Asal Bonus

Tentu saja untuk urusan ini harus dibicarakan dahulu dengan pedagang buburnya. Jangan asal hajar dan kita kira kira sendiri tulisan apa untuk bonusnya. Misalnya kita buat saja kata BERSINAR. Memangnya toko kaca bro? Hahaha.

Setelah berunding dengan konsumen kata apa yang diinginkan dan bisa dibuat pada space sisa bahan yang tersedia, di sinilah sebenarnya magnet kebaikan Anda dimulai. Bagi Anda, sisa bahan segitu mungkin tak berarti.

Tetapi bagi konsumen, bonus sticker tanpa harus menambah biaya akan mengingatkannya selalu pada Anda. Okelah, ada 10 konsumen yang Anda perlakukan seperti itu dan hanya dua yang menangkap kebaikan itu dan ia menyertakan doa untuk Anda, bukankah sudah membuka jalan rezeki?

Bagi Anda, bonus cutting sticker sekecil itu akan selesai dalam hitungan menit, tetapi bagi abang bubur ayam, seandainya ia minta sisa bahannya dan membuat sendiri tulisan TERIMA PESANAN dengan gunting atau pisau cutter, belum tentu jadi hasilnya.

Atau kalau jadi, kebanyakan asal asalan. Ada pepatah mengatakan serahkan segala urusan kepada ahlinya. Pedagang bubur ayam datang ke tempat kita sebagai pembuat cutting sticker karena ia yakin kitalah ahlinya di bidang itu, sementara kalau kita ingin sarapan bubur ayam ya datang saja ke tempat mangkalnya.

Tetapi kalau ada pedagang bubur ayam yang juga pandai membuat cutting sticker, itu pengecualian tentunya hahaha.

Ini memang hal kecil para sahabat, tetapi dampaknya bagi usaha Anda akan sangat besar. Dari seorang abang pedagang bubur ayam yang melihat cara kerja Anda diliputi kedekatan dengan konsumen, bukan tidak mungkin ia mereferensikan tempat usaha Anda kepada teman temannya sesama pedagang yang juga ingin memesan tulisan untuk label gerobak jualannya.

Baca Juga:

Cara Mengetahui Jenis Font yang Sudah di Bitmap di CorelDraw

Cara Setting Mesin Cutting Jinka Agar Presisi

Mesin Cutting Servo dan Stepper, Piliha Mana?

Untuk memiliki kebaikan memang tak harus menjadi tukang cutting sticker, tetapi jika kita sudah diberi jalan usaha oleh Tuhan sebagai tukang cutting sticker tak ada salahnya tetap menanamkan kebaikan.

Semoga tulisan ringan ini bermanfaat... sukses selalu para pembuat cutting sticker di Indonesia!!