10 Hal Ini Wajib Diketahui Saat Memasang Wallpaper
Banyak cara dilakukan pemilik rumah agar ruangannya tampak indah. Entah dengan mengecatnya, menempelken berbagai hiasan hingga menutup dinding dengan memasang wallpaper.
Memasang wallpaper juga masih dianggap lebih mudah dikerjakan sendiri daripada harus mengecat. Banyak orang berpikir cat akan membuat pekerjaan tambahan.
Maklum, tukang cat yang tidak profesional akan membuat sisa cat berserakan. Mengecat membutuhkan waktu yang lebih lama. Menggunakan roller memang menghemat waktu, namun di satu sisi boros cat.
Cara Pasang Wallpaper Sendiri
Lebih baik sobat baca dahulu, jangan membelinya meski ada banyak wallpaper harganya murah. Dengan kata promosi yang indah-indah. Daripada sobat susah membelinya tetapi bingung karena tak tahu cara memasangnya.
1. Sesuai Kebutuhan
Ada berbagai macam warna wallpaper dan gaya dijual di toko. Catat, wallpaper jenis vinyl sangat bagus untuk dinding dengan banyak kelembaban. Misalnya dipasang di dinding dapur dan kamar mandi.
Sementara untuk tempat-tempat yang tetap kering seperti kamar tidur dan lorong, lebih baik pilihkan wallpaper jenis kertas dan kain non-woven.
2. Pilih Perekat yang Tepat
Cara pasang wallpaper dinding rumah tak lepas dari perekat untuk menempelkannya ke dinding. Nah, jangan asal beli perekat tanpa tahu mana yang tepat untuk jenis dinding rumah sobat.
Ada perekat khusus untuk kertas tertentu. Dan penting untuk mengetahui perbedaan antara kertas dan vinil yang sudah dibahas di nomor 1. Periksa label pada wallpaper untuk mendapatkan pereat yang tepat.
3. Belilah Lebih
Bulatkanlah pengukuran dinding yang akan dipasangi wallpaper. Misalnya 400 centimeter lebar dan 300 centimeter tinggi. Maka hitunglah berapa rol wallpaper yang harus dibeli. Sobat harus tahu berapa ukuran lebar wallpaper. Kalau tingginya kan menyesuaikan dindingnya.
Maka belilah dengan dilebihkan, baik untuk lebar atau tinggi. Sebab sebuah pekerjaan tentu mengandung risiko. Siapa tahu ada wallpaper yang salah gores pisau cutter sehingga rusak. Jika dilebihkan, sobat masih punya cadangan.
4. Akurasi Lebar Pertama
Memasang wallpaper sudah biasa terdapat potongan antar lembarnya. Nah, lembar pertama akan menentukan lembar selanjutnya.
Penempatan lembar wallpaper pertama sangat penting. Kalau sampai ia tak tegak lurus, maka akan berakibat tida simetrisnya pemasangan. Selain itu, sobat harus tahu seandainya dinding tidak tegak lurus.
Upayakan agar dapat diakali saat ditutup dengan wallpaper. Permainan pemasangan di lembar pertama inilah yang sangat menentukan.
5. Mulai dengan Dinding Halus
Sangat penting untuk memulai pada permukaan dinding yang halus. Karena bagian yang halus membuat wallpaper rata sempurna. Jika sobat mulai di bagian yang tidak rata, maka akan menghadapi vinyl atau kertas yang bergelombang.
Dinding halus ini biasanya ada di atas, kemudian baru ratakan mengarah ke bawah. Gunakan spon basah diberi cairan sabun sedikit pada permukaan wallpaper.
6. Di Mana Awal dan Akhir
Cara memasang wallpaper kamar atau ruang tamu pada prindipnya sama. Saat mengukurnya sobat seharusnya sudah paham di mana akan diawali dan di mana akan berakhir. Jangan dibuat sekenanya, karena wallpaper ada polanya.
Jangan-jangan wallpaper sobat akan berakhir dengan pola yang tidak cocok di tengah dinding.
7. Gunakan Pisau Pemotong Baru
Untuk memasang wallpaper gunakan pisau cutter yang baru. Menggunakan pisau cutter secara berulang-ulang hanya akan membuat "luka" pada wallpaper sobat.
Gunakan pisau cutter yang baru untuk mendapatkan potongan yang rapi. Jika wallpaper sudah koyak atau rusak, tidak bisa diperbaiki. Misalnya dipaksakan juga akan mengurangi keindahannya.
8. Lakukan Sekali Jalan
Anda harus memilih meninggalkan separuh lembaran wallpaper untuk menerima panggilan telepon atau membiarkan nada dering itu. Wallpaper yang sudah dilumuri perekat seharusnya segera dipasang pada dinding.
Jika dibiarkan terlalu lama maka akan menimbulkan permukaan pada dinding yang kurang rata. Bisa saja karena disebabkan perekatnya mengering dan tidak bisa disapu permukaannya dengan leluasa.
9. Gunakan Alat yeng Benar
Setiap pekerjaan ada peralatan yang digunakannya. Dan tidak semua peralatan itu bisa digunakan untuk kegiatan lain. Contohnya wallpaper ini, tanyalah di tokonya alat apa yang dibutuhkan.
Jangan gunakan alat lain yang menurut sobat bisa digunakan, seperti sikat misalnya. Untuk memasang wallpaper dinding gunakan sapuan khusus yang mampu menekan vinyl maupun kertas menyatu sempurna dengan dinding.
10. Kalau Gelmbung, Tusuk
Jika sobat adalah bukan profesional tetapi ingin memasang wallpaper mungkin cara menempel wallpaper di dinding tidak akan sempurna hasilnya.
Biasanya persoalan yang muncul ialah adanya gelembung di tengah. Kalau di tepi bisalah diakali dengan melakukan sapuan ke dinding saat masih basah pereketnya.
Jangan panik, bila muncul gelembung ambil saja peniti lalu tusuklah wallpaper yang bergelembung lalu biarkan angin di dalamnya keluar. Atau bantu dengan pijatan jari untuk mengeluarkan udata.
Tambahan Usaha
Pengalaman saya saat masih aktif mengelola toko stiker, ada beberapa konsumen sticker cutting yang juga menanyakan soal wallpaper. Selain itu ada juga warga yang datang dengan membawa gulungan wallpaper.
Ia minta tolong dipasangkan di dinding rumahnya. Jasa pemasangannya akan dibayarkan sesuai harga normal.
Bukankah kalau ada peluangn bisa ditangkap lalu dianalisa. Kalau memang di sekitar tempat stiker sobat belum ada jasa pemasangan wallpaper, maka bidang usaha ini patut sobat masuki.
Semoga bermanfaat dan terima kasih sudah membaca artikel-artikel saya di blog ini. ***
0 Response to "10 Hal Ini Wajib Diketahui Saat Memasang Wallpaper"
Post a Comment