9 Tips Bisnis Sablon Kaos DTG Terbukti Ampuh

Bisnis sablon kaos DTG (kependekan dari Dot to Garment) merupakan cara pintar di tengah persaingan yang begitu ketat. Bisa dikatakan bisnis sablon pun bisa dilakukan di rumah.

Hal ini membuat kalian yang menekuni bisnis sablon kaos harus memutar otak agar produk tetap laku. Apalagi kalian harus menyadari, selain pengusaha rumahan ada raksasa yang juga mengambil ceruk di bisnis ini.

Berikut ini akan disampaikan beberapa panduan untuk menjalankan bisnis sablon kaos tetap eksis. Memang, kalian pasti memiliki teman yang sering diajak sharing atau berbagi pengalaman.

Namun solusi paling cerdas diperoleh bukan dari teman diskusi yang bukan berpengalaman di bidang sablon. Sementara yang kalian butuhkan adalah informasi dan teknik yang sudah teruji.

Dilansir dari coldesi.com, kalian memerlukan solusi asli untuk tantangan nyata. 

9 Tips Bisnis Sablon Kaos DTG

Panduan berikut ini lebih ditujukan bagi para pebisnis sablon kaos menggunakan printer DTG. Namun bisa juga disesuaikan kondisinya untuk pelaku usaha sablon kaos pada umumnya.

1. Cek Langsung ke Lapangan

Ada persiapan sebelum kalian terjun ke bisnis sablon kaos DTG. Yang paling baik untuk mengawalinya ialah datang ke toko-toko baju yang ada di kota kalian.

Cermati dan amati desain seperti apa yang paling banyak laku. Juga bahan kaos apa yang paling banyak dibeli. Kalian tak harus berlama-lama di satu toko kaos.

Masukilah beberapa toko untuk melakukan perbandingan. Mengajak diskusi pemilik toko juga hal yang bagus. Siapa tahu justru kalian mendapatkan tawaran untuk mengisi koleksi kaos di tokonya?

2. Perencanaan adalah Segalanya

Setelah mendapatkan informasi di lapangan, tanyakan kepada diri sendiri. Apakah kalian memang sudah memiliki rencana yang matang?

Tahukah kalian akan apa yang akan dilakukan? Tentang peluang sablon kaos, tentang printer DTG yang harganya tidak murah dan sebagainya.

Ada banyak bayangan di dalam kepala kalian, padahal itu belum cukup. Bangun dari mimpi, ambil kertas dan pena lalu tuliskan rencana itu sehingga bisa dianalisa setiap saat.

Pada tahap ini, meski masih berupa coretan sederhana di kertas, seharusnya dituliskan dengan cara apa akan promosi. Siapa pangsa pasar yang akan diincar.

Perencanaan juga mencantumkan daftar misi dan misi merek produk, tujuan, strategi, dan tujuan untuk jangka panjang dan jangka pendek.

3. Pelajari Pesaing

Jangan hanya menjadi katak dalam tempurung. Kalian sadar nggak jika pesaing kalian selalu mengawasi apa yang dilakukan pesaing-pesaingnya.

Sementara kalian hanya asyik nonton teve di belakang meja kasir. Parahnya lagi kalian selalu berpikir prouk yang dihasilan itu yang paling wahid.

Eit eit eit.... tunggu dulu. Bisa jadi pesaing kalian sedang menyiapkan strategi yang akan membuat kalian tersungkur.

Mengawasi pesaing itu bukan berarti ke mana saja gerakannya diikuti. Nanti malah berakhir di kantor polisi kalau seperti itu.

Bisa dengan mencermati produk-produk mereka. Apakah ada ide yang muncul setelah melihat produk para pesaing?

Jadi harsu masuk ke bengkel kerjanya? Nggak usah deh, zaman sudah canggih. Kalian tinggal buka saja toko online atau medsia sosial kompetitor.

Lihatlah apa yang bisa dilanjutkan dengan produk-produk mereka?

4. Sablon yang Sangat Dibutuhkan

Jangan menangis sedih ketika produk sablon kaos kalian nggak laku seperti yang diharapkan. Bagus menurut kalian belum tentu bagus menurut orang lain.

Camkan yang ini. Bisnis sablon kaos DTG bukan sesederhana konsep bagaimana kalian menjual produk, melainkan apa yang akan dibeli konsumen.

Apakah desain yang kalian transfer ke kaos menarik calon pembeli untuk memilikinya? Coba amati ketika sebuah desain kaos selesai dibuat. Pandangi lalu bayangkan kalian adalah seorang calon pembeli.

Tertarikkah dengan desain baru yang dikeluarkan? Jika kalian sendiri sebagai pemilik merek saja tidak menyukai, bagaimana dengan orang lain. 

Buka komunikasi kalian dengan baik. Ajak pelanggan bicara dari hati ke hati mengenai produk sablon kaos yang kalian tawarkan.

5. Hitung Biaya dengan Benar

Tidak sedikit pengelola usaha yang hanya mengedepankan senang karena memiliki sablon kaos DTG. Sesuka hati saja mencetak sablon kaos, padahal ada banyak biaya yang harus dikeluarkan.

Yang tampak ialah sewa tempat kalau bukan milik sendiri, gaji karyawan kalau memang membutuhkan, harga tinta sablon printer DTG, tagihan listrik, air, biaya pembelian bahan kaos dan sebagainya.

Dengan menghitung semuanya secara benar maka kalian akan menentukan harga jual yang sesuai. Keuntungan yang kalian tetapkan tidak akan memberatkan pembeli.

Jika kalian jual terlalu murah, perjalanan bisnis kaos kalian tak akan bertahan lama. Sementara kalau dijual terlalu mahal, hanya koleksi sablon kaosnya yang bertahan, sementara pembeli tak ramai. Artinya sama saja ujungnya.

Jangan lupa detail seperti biaya material dan tenaga kerja untuk:

• Pelabelan
• Gantungan pakaian atau hanger
• Opsi bagging dan finishing lainnya
• Amplop, kotak dan penyimpanan pengiriman
• Pembersihan dan pemeliharaan peralatan secara teratur

Meskipun tampaknya mudah, memulai bisnis kaos DTG tidak murah. Daftar pengeluaran akan membantu kalian mengontrol biaya dan dengan cepat mencapai profitabilitas.

6. Pasarkan dan Promosi

Merancang dan mencetak kaos adalah satu hal tetapi tentu saja bukan satu-satunya hal. Tentukan lebih awal arah yang kalian inginkan untuk merek sendiri.

Pikirkanlah bagaimanakah caranya agar merek kalian diketahui sebanyak-banyaknya orang. Gunakan banyak cara, jangan hanya yakin dengan satu teknik.

Beberapa strategi pemasaran murah terbaik untuk startup:

• Iklan PPC berbayar per klik
• Siaran pers ke blog dan publikasi perdagangan
• Jejaring sosial
• Hadiah promosi, seperti kaos dengan logo kalian

Pemasaran gerilya, jejaring sosial dan promosi sejenis dapat memiliki dampak awal yang kuat pada keberhasilan kalian lengsung ke bisnis sablon kaos DTG.

Jangan membanggakan promosi gratisan. Kalian akan segera menyadari bahwa perlu mengeluarkan uang untuk memasarkan bisnis sablon kaos. 

Tidak ada dosa dalam membayar hal-hal seperti iklan online, sponsor, dan teknik pemasaran berbayar lainnya. 

7. Tetapkan Target Penjualan

Apakah kalian memiliki tujuan penjualan? Berapa banyak kaos sablon yang ingin kalian jual di minggu pertama, bulan, enam bulan atau setahun? 

Perhatikan ini, pemilik usaha yang hebat ialah mereka yang memiliki target penjualan. Proyeksikan penjualan produk kalian.

Jika mengelola bisnis sablon kaos DTG tanpa target, tak akan ada ide atau gagasan segar yang dibutuhkan untuk kelangsungan usaha.

Kalian tidak usah takut dengan tujuan yang realistis, karena mengetahui tujuan adalah langkah pertama dalam mencapainya.

Ketika kalian memutuskan untuk menjual sejumlah kaos yang ditetapkan (misalnya seminggu 25 kaos) maka ketika tak tercapai kalian sudah harus mengevaluasinya.

Hal itu akan membuat kalian memikirkan cara baru dan kreatif untuk menemukan caranya.

8. Jangan Keburu Berkecil Hati

Jangan berpikir bahwa penjualan yang kurang bagus di minggu pertama berarti gagal total. Menjalankan bisnis apapun, terutama bisnis sablon kaos DTG, adalah perjalanan.

Setelah perjalanan ada tujuan. Ada sebuah kalimat bijaksana yang harus kalian pegang teguh, yaitu: pemenang tidak pernah berhenti dan menyerah tidak akan pernah menang.

Terus pelajari praktik bisnis yang baik, tetap mendapat informasi tentang tren dan teknik baru. Secara teratur pergi ke situs web pesaing dan membaca blog, selalu mengingatkan diri kalian.

Bisnis adalah masalah perubahan dan peningkatan konstan, dari rencana bisnis kalian, upaya pemasaran dan promosi dan branding. Jaga keunggulan kompetitif dengan mengukur diri kalian terhadap orang lain di industri ini. Tetap positif, dan kesuksesan akan datang.

9. Nikmati Hasilnya

Memiliki sebuah bisnis sablon kaos DTG seharusnya membuat kalian senang. Dan hal ini akan kalian dapatkan jika menjalani usaha dengan hati yang senang.

Cintailah usaha yang kalian geluti, bukan karena hal lain. Kalian harus memiliki gairah, sesuatu yang membuat semua kerja keras berharga. Lakukan apa yang kalian sukai, dan cintai apa yang kalian lakukan dan tunjukkan ke dalam merek kalian.

Menikmati kesenangan hanya akan terwujud ketika kalian memikirkan tiga hal yaitu produktivitas, inovasi dan profitabilitas.

Semoga bermanfaat tips tentang sukses bisnis sablon kaos ini. ***

Share this post