Mengenal Stiff Person Syndrome yang Dialami Celine Dion
Penyanyi terkenal Celine Dion menunda sejumlah konsernya bukan tanpa alasan. Tim dokter yang memeriksanya mendiagnosa dirinya mengidap kelainan neurologis langka yang disebut Stiff Person Syndrome.
Kelainan ini mengakibatkan kejang otot sehingga mengganggu aktivitas Celine Dion. Itulah alasan sebenarnya ia memilih menunda pertunjukan musiknya.
Celine Dion yang kini berusia 54 tahun mengabarkan penundaan konsernya. Kamis (8/12/2022) ia mengunggah penjelasan melalui Instagram dan minta maaf “Courage World Tour” yang sedianya digelar 2023 akan dilaksanakan pada 2024.
Celine Dion yang didiagnosa mengidap Stiff Person Syndrome sehingga harus menunda dan membatalkan konsernya. Foto - instagram @celinedion |
Stiff Person Syndrome menimbulkan kekakuan otot dan peningkatan kepekaan terhadap suara, sentuhan, dan rangsangan emosional. Semua hal tersebut pada ujungnya menyebabkan munculnya kejang otot.
Kejang otot Dion memunculkan keputusan menunda residensinya di Las Vegas pada bulan Oktober 2021 silam. Namun demikian, diva pop ini belum membeberkan secara gamblang diagnosisnya secara terbuka hingga sekarang.
Kepada Channnelnewsasia.com, Jumat (9/12/2022) Celine Dion mengatakan dirinya masih belajar memahami kondisi langka yang dialami. Sekarang ia mengaku baru tahu hal itu ternyata menjadi penyebab semua kejang yang dialaminya selama ini.
Kalau kejang biasa mungkin ia tak perlu membatalkan atau menunda konser yang sudah dijadwalkan lama sebelumnya. Persoalannya, kejang itu memengaruhi setiap aspek kehidupan sehari-harinya. Bahkan ia mengatakan pada kondisi tertentu menyebabkan sulit untuk berjalan.
Ujung-ujungnya hal itu sangat tidak memungkinkan dirinya menggunakan pita suaranya untuk menghibur penggemarnya. Ia tak bisa bernyanyi seperti saat sehat.
Pelantun My Heart Will Go On ini tak menampik sangat merindukan penggemar yang sudah turut membesarkan namanya. Namun ia juga harus mempertimbangkan kesehatan tubuhnya dan itulah yang sekarang menjadi fokusnya.
Ia menyampaikan bekerja keras untuk menjalani terapi kedokteran. Ia juga rajin berolahraga setiap hari untuk membangun kekuatan agar bisa tampil lagi untuk penggemarnya. Celine Dion pun mengakui jika upayanya untuk sembuh adalah perjuangan yang tidak mudah.
Sekadar informasi, pertunjukan musim semi 2023 Celine Dion akan dijadwalkan ulang untuk tahun 2024. Ia juga telah membatalkan delapan konser yang seharusnya dilakoninya pada tahun 2022. ***
0 Response to "Mengenal Stiff Person Syndrome yang Dialami Celine Dion"
Post a Comment